Senin, 24 November 2008

Assalamualaikum

Alhamdulillah. Segala puji hanya milik Allah Azza wa Jalla. Sholawat dan salam-Nya semoga terus tercurah kepada Rasulullah Muhammad , keluarganya, para sahabatnya dan orang-orang yang berpegang teguh dengan persaksiannya.

Bahwa eksistensi Ma’had Al-Irsyad Al-Islami Bondowoso Jatim sangat urgen dalam kancah da’wah dan tarbiyyah di lingkup perhimpunan Al-Irsyad Bondowoso khususnya dan masyarakat Bondowoso pada umumnya.

Ma’had ini semula dalam kondisi yang memprihatinkan dalam berbagai dimensinya seperti manajerial, kurikulum, disiplin, semangat belajar, keuangan dan manhaj.

Sejak TP. 2002/2003 dilakukan upaya perbaikan secara menyeluruh, terutama kurikulum dan disiplin belajar mengajar. Kurikulum yang diterapkan sekarang adalah mengadopsi dari Pesantren Islam Al-Irsyad Tengaran Kabupaten Semarang dengan tenaga guru dari pesantren tersebut.
Sedangkan kegiatan belajar mengajar berjalan normal yaitu dari jam 07.00-13.00 dan 15.20-16.40. Kegiatan ba’da mahrib : Qiro’atul Qur’an / Tahfidz & muhadhoroh. Kegiatan ba’da isya’ belajar mandiri dan terbimbing. Sedangkan ba’da shubuh tahfidzul qur’an. Sedangkan bentuk lainya adalah mentoring dan bimbingan.

Langkah-langkah tersebut sejatinya mampu mengatasi dengan baik problem akut yang telah melanda. Namun, karena ada beberapa kendala krusial yang menghadang proses itu sangat tersendat.

Adapun kendal-kandala tersebut adalah :
1. Letak ma’had di belakang terminal bis Bondowoso ( +150m ), dan sangat dekat dengan pusat keramaian kota, yang menjadi medan magnet bagi sebagian santri untuk mengunjunginya.
2. Terletak di tengah-tengah permukiman penduduk dan tidak berpagar, hal ini berakibat :
a) Ruas jalan ma’had menjadi lalu lintas masyarakat umum. Hal ini sangat mengganggu ketenangan dan stabilitas mental santri.
b) Sebagian area ma’had menjadi tempat bermain masyarakat sekitar.
3. Lokasi ma’had menyatu dengan lembaga pendidikan Al-Irsyad lainya, seperti:
PAUD, TK, TPA & SMP Al-Irsyad. Utamanya SMP yang mayoritas
muridnya adalah perempuan. Letak SMP berhadapan dengan asrama santri.
Peluang ikhtilat dan pacaran menjadi terbuka. Begitu juga dengan TPA,
yang gurunya hampir semuanya perempuan dan PAUD yang pengantar
muridnya banyak berpakain tidak islami.



4. Ma’had tidak memiliki otoritas wilayah, sehingga rentan dari berbagai macam
infiltrasi, baik fisik maupun psikis, secara langsung maupun tidak langsung.

Agar problematika besar tersebut mampu diatasi secara menyeluruh dan bersifat permanen serta memberikan ruang bagi pengembangan institusi lainnya, kami berkemauan kuat untuk merelokasi ma’had tercinta ini ke lokasi yang lebih kondusif.

Adapun lokasi baru yang tepat dan kondusif ( setelah melakukan survei ke
beberapa lokasi ), yaitu :

 Letak : - Jalan Raya Bondowoso – Besuki, Desa Poncogati,
Kecamatan Curahdami, Kabupaten Bondowoso.
 Posisi : - Persis tepi jalan raya
- Terpisah dari permukiman penduduk
- Sudah ada jaringan PLN & Telepon

 Luas Tanah : + 20.000 m2
 Harga Penawaran :
 Keadaan Tanah : sekarang digunakan tanaman tebu, Air cukup

 Keadaan sosial masyarakat :
 Berjarak + 200 m dari rumah Ust. Abdul Majid, BA. Salah seorang ustadz ma’had sejak 1993. Anggota DPRD F-PKB. Tokoh agama (Kyai) yang sangat disegani dan dikenal “ bersih”.
 Berjarak + 1000 m dari pusat kota, namun jika malam hari sangat sepi dan tidak ada kendaraan umum yang melintas.
 Berjarak + 200 m dengan KORAMIL Kecamatan Curahdami.
 Berjarak + 300 m dengan POLSEK Kecamatan Curahdami.
 Berjarak + 1000 m dengan PUSKESMAS.
 Berjarak + 500 m dengan Kampus UNIBO ( Universitas Bondowoso ).
Demikianlah latar belakang, bahwa betapa sangat mendesaknya relokasi Ma’had
Al-Irsyad Al-Islami Bondowoso.

Untuk itu kami sangat mengharapkan rekomendasi kaum muslimin sebagai bentuk dukungan konkrit atas upaya ini

Demikian, atas perhatian dan bantuan kaum muslimin disampaikan jazakumullah khairon katsiro.

2 komentar:

info minuman yang berkhasiat mengatakan...

tampilkan dong foto2 alumni ma'had. . .

info minuman yang berkhasiat mengatakan...

tampilkan donk foto alumni makhad....